Dengan menerjemahkan langsung dari kunci rekaman ke alamat
rekaman, maka akan berlaku suatu hubungan korespondensi satu-satu antara kunci
dengan alamat rekaman.
Hal ini
menyebabkan harus disediakannya ruang yang sangat besar untuk menampung setiap
kemungkinan nilai kunci yang ada. Contohnya : untuk menyimpan data PNS yang
kuncinya adalah NIP (terdiri dari 9 digit) dibutuhkan sebanyak satu milyar
alamat, karena kemungkinan yang dapat muncul dari kode 9 digit adalah mulai
dari angka 000000000 hingga 999999999).
Selain itu dari
cara korespondensi satu-satu juga akan mengakibatkan banyaknya pemborosan ruang
penyimpan, atau terjadi banyak alamat yang tidak dipergunakan alias kosong.
Contohnya : Kode NIP diawali dengan tiga digit kode departemen, yang tidak
mungkin ada kode departemen 000. Sehingga alamat 000000000 sampai 000999999
(sebanyak sejuta alamat) tidak akan terpakai karena tidak ada rekaman dengan
NIP di antara range tersebut.
No comments:
Post a Comment